PERJUANGAN DALAM THALABUL ILMI
Akhi yang aku cintai, dimanakah posisi kita dibandingkan mereka!?
Dahulu al-Imam al-Hafidh Muhammad bin Thahir al-Maqdasi pernah melakukan rihlah dalam thalabul ilmi. Beliau berbagi pengalamannya dengan kita:
Aku sampai kencing darah dua kali saat thalabul ilmi, sekali di Baghdad dan sekali di Mekah. Ketika itu aku berjalan tanpa alas kaki dalam rihlah thalabul ilmi, di saat hawa panas memuncak dan di bawah teriknya matahari yang membakar. Kondisi itu pun mempengaruhi kondisi tubuhku hingga aku kencing darah.
Aku tidak pernah menaiki kendaraan sama sekali dalam thalabul ilmi kecuali hanya sekali. Dan aku selalu membawa kitab-kitabku di atas punggungku saat rihlah.
Hingga aku sampai di negri tempat tujuanku, aku tidak pernah sekali pun meminta harta kepada orang lain saat thalabul ilmi. Ketika itu aku hidup dengan rizki yang Allah angrahkan kepadaku tanpa meminta.
📚(Tadzkiratul Huffadh: 4/1243)
➖➖➖➖➖➖➖
Tidak ada komentar:
Posting Komentar