Minggu, 19 April 2015

AWAS TETANUS JANGAN SEPELEKAN TERTUSUK PAKU

👆JANGAN SEPELEKAN TERTUSUK PAKU📌

Tidak banyak orang yang segera membawa dirinya ke fasilitas kesehatan setelah kakinya tertusuk paku. Kebanyakan dari mereka biasanya menunggu hingga ke esokan harinya, entah karena belum ada waktu atau tidak mengerti bahwa ada UGD Rumah Sakit yang buka selama 24jam dan siap mengatasi masalah diatas. Kebanyakan masih menganggap bahwa tertusuk paku adalah suatu hal yang biasa terjadi dan penanganannya masih bisa ditunda dulu.Tahukah antum bahwa banyak kasus tertusuk paku ini yang berakhir dengan kematian. Dan biasanya setelah digali informasi lebih lanjut, kebanyakan penyebabnya karena lambatnya penanganan terhadap luka tusuknya. Ketika suatu kondisi tertentu bisa berakibat pada kematian, maka hal itu tentunya perlu dipandang lebih serius lagi oleh kita.Luka tusuk, terutama yang disebabkan oleh paku yang kotor dan berkarat, berpotensi tinggi menimbulkan suatu penyakit yang disebutTetanus. Penyakit Tetanus adalah penyakit infeksi yang disebabkan oleh bakteri Clostridium Tetani, yang melepaskan semacam toksin atau zat beracun kedalam darah seseorang. Paku adalah sebagai perantara masuknya kuman ini kedalam tubuh.Clostridium Tetani adalah bakteri yang biasanya sering terdapat ditanah ataupun kotoran hewan. Bakteri ini senang hidup pada luka yang tertutup. Setelah bakteri ini masuk kedalam tubuh, gejala penyakit bisa muncul dalam 2-50 hari.Gejala awalnya bisa berupa demam atau kekakuan pada otot, terutama otot rahang. Orang yang menderita tetanus biasanya kesulitan untuk membuka mulutnya. Kekakuan kemudian berlanjut ke leher, bahu, perut, punggung, dan anggota gerak. Selain kekakuan otot, juga biasanya disertai kejang hingga tidak sadarkan diri. Orang yang menderita tetanus biasanya sangat sensitif terhadap rangsangan baik suara maupun cahaya, sehingga biasanya dirawat disuatu ruangan terisolasi dirumah sakit.Karena itu untuk mencegah hal-hal diatas, maka sangat disarankan kepada masyarakat untuk segera memeriksakan dirinya ke sarana kesehatan terdekat setelah mengetahui dirinya tertusuk paku. Pencegahan tetanus akan segera dilakukan oleh tenaga medis dengan cara menyuntikkan serumanti tetanus kedalam tubuh.Tapi sayangnya, serum anti tetanus ini hanya bermanfaat bila diberikan maksimal 8 jam setelah kejadian, karena itu ketika kaki kita tertusuk paku maka segeralah dibawa ke sarana kesehatan terdekat, agar penanganannya optimal. Selain pemberian anti tetanus serum, juga akan dilakukan pembersihan luka dengan caramengiris kecil jaringan tubuh disekitar luka, dengan maksud agar kuman tetanus tidak bisa tumbuh didalamnya. Hal ini dikarenakan kuman tetanus sangat suka pada luka tertutup yang minim oksigenasi ke jaringan, makanya kita perlu membuat luka tusuk ini menjadi luka terbuka. Perlu dicatat, bahwa menyiramkan luka dengan air bersih, air panas, bensin/minyak tanah, diberi povidon iodin(betadine contohnya), alkohol, ataupun menaburkan kapsul antibiotik disekitar luka tidak akan bisa mencegah infeksi oleh kuman tetanus!.Nah, setelah membaca informasi singkat ini kan jadi mengerti bahwa luka tusuk itu bukanlah hal sepele dan perlu penanganan segera. Hal ini agar penanganan lukanya optimal dan tidak muncul penyakit tetanus dikemudian hari.

✏ADMIN INKES

👆Tambahan dari Admin:
Negara kita melalui KUA mewajibkan bagi calon pengantin wanita untuk disuntik vaksin TT(tetanus toksoid). Tujuannya untuk mencegah si calon bayi terhindar dari terkena tetanus pada proses persalinan karena kekebalan yang di dapat dari vaksin TT diturunkan ke calon bayinya. Wallahu a' lam bisshowab.

✋Kebiasaan jelek yang beresiko menyebabkan tetanus
1⃣Mengorek2 gigi berlubang dengan tusuk gigi
2⃣Mengorek2 liang telinga dengan benda keras seperti besi.

✏ADMIN INKES

Tidak ada komentar:

Posting Komentar