Selasa, 08 September 2015

APA HUKUM AQIQAH DAN KAPAN WAKTUNYA

APA HUKUM AQIQAH DAN KAPAN WAKTUNYA

Dijawab oleh asy-Syaikh Bin Baz rahimahullah Ta’ala.

Apa hukum aqiqah dan kapan waktunya? Jika telah lewat waktunya, kapan mengaqiqahi anak? Jika anak tersebut telah besar dan dewasa, sementara dia belum diaqiqahi, apakah dia mengaqiqahi dirinya sendiri?

🔓 Beliau mengatakan: Aqiqah adalah sunah muakkad. Dua ekor untuk anak laki-laki dan seekor kambing untuk anak perempuan, sebagaimana yang diperintahkan oleh Nabi shallallahu ‘alaihi wasallam untuk mengaqiqahi dua ekor kambing untuk anak laki-laki dan seekor kambing untuk anak perempuan.

📆 Waktu aqiqah pada hari ketujuh. Ini yang afdhal, hari ketujuh. Kalau dilakukan setelah itu, tidak apa-apa. Walaupun lebih dari setahun atau dua tahun.

👋🏻 Jika sang ayah tidak mengaqiqahinya dan dia (sang anak) ingin mengaqiqahi dirinya sendiri, ini adalah perkara yang bagus.

🔥 Sehingga yang disyariatkan, aqiqah dilakukan oleh sang ayah. Namun jika dia ingin mengaqiqahi dirinya sendiri, ibunya mengaqiqahinya, atau saudaranya mengaqiqahinya, ini tidak apa-apa. Semua ini bagus, insya Allah.

🌀 Tidak ada batasan waktu aqiqah, walaupun telah melewati setahun atau dua tahun. Walaupun anak tersebut telah menjadi dewasa. Namun yang disunahkan adalah aqiqah tersebut dilakukan oleh sang ayah untuk anaknya pada hari ketujuh. Inilah yang disunahkan.

📚 Sumber: http://www.binbaz.org.sa/node/11680

📝 Alih bahasa: Ustadz Abu Bakar Jombang hafizhahullah

💻🌐 http://forumsalafy.net/apa-hukum-aqiqah-dan-kapan-waktunya/

➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖➖

Tidak ada komentar:

Posting Komentar