Selasa, 08 September 2015

Rukun Rukun Jual Beli

Silsilah Fiqih Mu'amalah 2

Bab Pertama: Tentang Jual-beli, dan padanya ada beberapa permasalahan :

2⃣👉 Masalah Kedua: Rukun-rukun jual-beli:

Rukunnya ada 3:
■ 'Aqid (orang yang melakukan akad jual-beli),
■ Ma'qud 'alaih (barang yang diperjualbelikan) dan
■ Shighoh (ungkapan jual-beli).

Maka "Al-'Aqid" mencakup penjual dan pembeli, sedangkan "Al-Ma'qud 'alaih" adalah barang dagangan, sedangkan "As-Shighoh" yaitu ijab-kabul.

Dan ijab (maknanya): lafazh yang muncul dari penjual, seperti mengatakan: aku jual.

Sedangkan kabul (ialah): lafazh yang muncul dari pembeli, seperti mengatakan: aku beli.

Dan inilah yang dinamakan dengan "As-shighoh Al-Qouliyyah"

Adapun "As-Shighoh Al-Fi'liyyah" yaitu serah terima, yaitu mengambil dan memberikan, seperti seorang pembeli memberikan senilai barang dagangan kepada penjual, kemudian barang dagangan tersebut diberikan kepada pembeli tanpa ada ucapan.

📚 Al-Fiqh Al-Muyassar Fi Dhow Al-Kitab wa As-Sunnah [juz 1/ hlm. 211-212]

📝 Alih Bahasa:
Al-Ustadz Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh حفظه الله

〰 Teks Arabic 〰

المسألة الثانية: أركان البيع:

أركانه ثلاثة: عاقد، ومعقود عليه، وصيغة.

فالعاقد يشمل البائع والمشتري، والمعقود عليه المبيع، والصيغة هي الإيجاب والقبول.

والإيجاب: اللفظ الصادر من البائع، كأن يقول: بعتُ.

والقبول: اللفظ الصادر من المشتري، كأن يقول: اشتريتُ.

وهذه هي الصيغة القولية.

أما الصيغة الفعلية فهي المعاطاة، وهي الأخذ والإعطاء، كأن يدفع المشتري ثمن السلعة إلى البائع، فيعطيه إياها بدون قول.

📚 الفقه الميسر في ضوء الكتاب والسنة [جزء 1 / صفحة 211-212]

🌎 http://shamela.ws/browse.php/book-22726/page-230

〰〰〰〰〰〰〰
📚 WA Salafy Kendari 📡

📱📡 Turut Mempublikasikan :

📚 Tholibul Ilmi Cikarang
___________________________

Tidak ada komentar:

Posting Komentar