HUKUM BERDOA SEPERTI MEMBACA AL-QUR'AN
🎓 Asy-Syaikh Shalih bin Fauzan al-Fauzan
👉🏻 Penanya ini bertanya tentang tartil dalam berdoa (maksudnya membaca doa seperti membaca al-Qur'an, -pen)
Yang namanya tartil itu untuk membaca al-Qur'an. Al-Qur'an itulah yang ditartilkan. Adapun ucapan manusia, doa dan semisalnya, tidak ditartilkan. Yakni, hukum bacaan mad, ghunnah, dan hukum-hukum tajwid lainnya hanya untuk al-Qur'an saja. Adapun ucapan manusia, maka tidak ditartilkan. Na'am.
🇸🇦 ------------> 🇮🇩
هذا يسأل عن ترتيل الدعاء.
الترتيل في القرآن، القرآن هو الذي يُرَتَّل، أما كلام الناس —الدعاء وغيره— ما يُرَتَّل، يعني المدود والغنة وأحكام التجويد هذه في القرآن فقط، أما كلام الناس فلا يُرَتَّل، نعم
✏___Syabab MDS
0 Response to "HUKUM BERDOA SEPERTI MEMBACA ALQUR'AN"
Posting Komentar