Senin, 02 November 2015

PEMBATAL PEMBATAL WUDHU bagian 1

Silsilah Fiqih Ibadah

PEMBATAL PEMBATAL WUDHU Bag. 1

Yang dimaksud dengan pembatal-pembatal wudhu ialah segala sesuatu yang membatalkan wudhu dan merusaknya.

👉🏼 Dan semuanya ada 6:

❶ Yang keluar dari dua jalan: yaitu yang keluar dari tempat keluarnya kencing maupun kotoran,

✋🏻 yang keluar bisa berupa air kencing atau kotoran atau mani, madzi atau darah istihadhoh atau kentut kecil maupun besar; berdasarkan firman Allah ﷻ :

( أَوْ جَاءَ أَحَدٌ مِنْكُمْ مِنَ الْغَائِطَِ) [سورة المائدة 6]

"atau kembali dari tempat buang air (kakus)" [Qs. Al-Maa`idah: 6]

Dan sabda rasulullah ﷺ :

«لا يقبل الله صلاة أحدكم إذا أحدث حتى يتوضأ»

"Allah tidak akan menerima sholat salah satu dari kalian apabila hadats hingga dia berwudhu" dan telah berlalu (takhrijnya).

Dan sabda beliau ﷺ :

«ولكن من غائط أو بول ونوم»

"Akan tetapi dari buang air besar atau kencing dan tidur". [1]

Dan sabda beliau ﷺ bagi orang yang ragu apakah telah keluar darinya angin atau tidak:

«فلا ينصرف حتى يسمع صوتا أو يجد ريحا»

"Maka jangan dia berpaling hingga dia mendengar suara atau menemukan bau". [2]
_______
[1]. HR. Ahmad (4/239), dan Nasaai no. (1/83), dan Tirmidzi no. (96) dan dishahihkan olehnya, dan dihasankan oleh Albani di dalam Al-Irwaa (1/141).

[2] Muttafaq 'alaihi: Bukhari no. (137) dan Muslim no. (361).
               —○●※●○—
📔 Al-Fiqhu Al-Muyassar (1/21)
————————————————
« نواقض الوضوء »

ﻭاﻟﻨﻮاﻗﺾ: ﻫﻲ اﻷﺷﻴﺎء اﻟﺘﻲ ﺗﺒﻄﻞ اﻟﻮﺿﻮء ﻭﺗﻔﺴﺪﻩ.

ﻭﻫﻲ ﺳﺘﺔ:

1- اﻟﺨﺎﺭﺝ ﻣﻦ اﻟﺴﺒﻴﻠﻴﻦ: ﺃﻱ ﻣﻦ ﻣﺨﺮﺝ اﻟﺒﻮﻝ ﻭاﻟﻐﺎﺋﻂ، ﻭاﻟﺨﺎﺭﺝ: ﺇﻣﺎ ﺃﻥ ﻳﻜﻮﻥ ﺑﻮﻻ ﺃﻭ ﻏﺎﺋﻄﺎ ﺃﻭ ﻣﻨﻴﺎ ﺃﻭ ﻣﺬﻳﺎ ﺃﻭ ﺩﻡ اﺳﺘﺤﺎﺿﺔ ﺃﻭ ﺭﻳﺤﺎ ﻗﻠﻴﻼ ﻛﺎﻥ ﺃﻭ ﻛﺜﻴﺮا؛ ﻟﻘﻮﻟﻪ ﺗﻌﺎﻟﻰ: (ﺃﻭ ﺟﺎء ﺃﺣﺪ ﻣﻨﻜﻢ ﻣﻦ اﻟﻐﺎﺋﻂ)
[ اﻟﻨﺴﺎء: 43]

. ﻭﻗﻮﻟﻪ - ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ -: (ﻻ ﻳﻘﺒﻞ اﻟﻠﻪ ﺻﻼﺓ ﺃﺣﺪﻛﻢ ﺇﺫا ﺃﺣﺪﺙ ﺣﺘﻰ ﻳﺘﻮﺿﺄ) ﻭﻗﺪ ﺗﻘﺪﻡ. ﻭﻗﻮﻟﻪ - ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ -: (ﻭﻟﻜﻦ ﻣﻦ ﻏﺎﺋﻂ ﺃﻭ ﺑﻮﻝ ﻭﻧﻮﻡ) (1) . ﻭﻗﻮﻟﻪ - ﺻﻠﻰ اﻟﻠﻪ ﻋﻠﻴﻪ ﻭﺳﻠﻢ - ﻓﻴﻤﻦ ﺷﻚ ﻫﻞ ﺧﺮﺝ ﻣﻨﻪ ﺭﻳﺢ ﺃﻭ ﻻ: (ﻓﻼ ﻳﻨﺼﺮﻑ ﺣﺘﻰ ﻳﺴﻤﻊ ﺻﻮﺗﺎ ﺃﻭ ﻳﺠﺪ ﺭﻳﺤﺎ) (2) .
_______
(1) ﺭﻭاﻩ ﺃﺣﻤﺪ (4/239) ، ﻭاﻟﻨﺴﺎﺋﻲ ﺑﺮﻗﻢ (1/83) ، ﻭاﻟﺘﺮﻣﺬﻱ ﺑﺮﻗﻢ (96) ﻭﺻﺤﺤﻪ، ﻭﺣﺴﻨﻪ اﻷﻟﺒﺎﻧﻲ ﻓﻲ اﻹﺭﻭاء (1/141) .
(2) ﻣﺘﻔﻖ ﻋﻠﻴﻪ: اﻟﺒﺨﺎﺭﻱ ﺑﺮﻗﻢ (137) ، ﻭﻣﺴﻠﻢ ﺑﺮﻗﻢ (361) .

✏__ Alih Bahasa: Muhammad Sholehuddin Abu 'Abduh عَفَا اللّٰهُ عَنْهُ.
————————————————
🌏 WA Ahlus Sunnah Karawang | www.ahlussunnahkarawang.com
=====*****=====
📶 Publikasi:
📖 WA Salafy Solo
www.salafymedia.com
20 al Muharram 1437 H | 2 Nopember 2015

Tidak ada komentar:

Posting Komentar