Rabu, 11 Januari 2017

Apakah mencela agama ketika marah termasuk kekufuran

FATWA ULAMA

Fadhilatus Syaikh al-Utsaimin rahimahullah

❓Pertanyaan :

🗯 Apakah mencela agama ketika marah termasuk kekufuran ?

🔓 Jawaban :

⚖ Jika celaan tersebut dilakukan dalam keadaan sangat marah. Yang mana dalam kondisi tersebut seseorang tidak mampu menguasai dirinya, maka yang demikian ini tidaklah membuatnya keluar dari agama Islam (murtad). Karena dia tidak mampu mengontrol apa yang dia ucapkan.

⛔⚡ Namun jika seseorang mencela agama dalam keadaan mampu menguasai dirinya, maka ini adalah perbuatan kufur dan murtad. Sehingga wajib baginya untuk bertaubat kepada Allah azza wa jalla dan memperbarui keislamannya.

📔 Fatawa Nur 'alad Darb. Kaset nomor 374.

هل سب الدين حال الغضب من الكفر؟

الجواب:

أما إذا كان الغضب شديداً بحيث لا يملك الإنسان نفسه فإنه لا يخرج بذلك من الدين؛ لأنه لا يعي ما يقول، وأما إذا كان يملك نفسه فسب الدين كفر وردة، فيجب عليه أن يتوب إلى الله عز وجل وأن يجدد إسلامه.

المصدر: سلسلة فتاوى نور على الدرب > الشريط رقم ٣٧٤

❀━━━━━━❃❃❃━━━━━━❀

✍🏻WhatsApp
ⓚⓘⓣⓐ🇮🇩ⓢⓐⓣⓤ
Bagi-bagi faedah ilmiahnya....ayo segera  bergabung.
🌐📲 Join Channel Telegram:
https://bit.ly/KajianIslamTemanggung

📻📡 Dengarkan Kajian Islam dan Murotal al-Quran setiap saat di Radio Islam Indonesia
http://bit.ly/AplikasiRadioIslamIndonesia

≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈≈

Tidak ada komentar:

Posting Komentar