BATU YANG TERPAHAT
Ibnu Zakaria At Taimi mengisahkan, "Ketika Amirul Mukminin Sulaiman bin Abdul Malik berada di Masjidil Haram, dibawakanlah kepadanya sebuah batu yang terpahat. Maka dicarilah orang yang bisa membacanya. Kemudian di datangkan Wahb bin Munabih ternyata (batunya) tertulis,
'Wahai anak Adam, seandainya engkau tahu dekatnya ajal, pasti akan engkau tinggalkan panjang angan-anganmu. Yang akan engkau temui esok hari hanyalah penyesalan. Sementara, kakimu telah tergelincir (tidak bisa menapak di dunia untuk beramal), keluargamu telah menyerahkanmu pada kesendirianmu (di alam kubur). Terpisah dengan anak dan kerabat, orang tua dan sanak saudara. Engkau tidak akan pernah kembali ke dunia. Tidak pula mampu menambah amalan kebaikan. Maka, beramallah untuk hari kiamat, sebelum datang kesedihan dan penyesalan.'
Sulaiman pun menangis hebat setelahnya."
(Hiyatul Auliya', karya Abu Nu'aim)
Sumber : Majalah Qudwah edisi 17 | vol.02 | tahun 2014 | hal.87
Atsar ID | Arsip Fawaid Salafy
Telegram : t.me/atsarid
Twitter : twitter.com/atsarid
Line : https://line.me/ti/p/%40bqg5243o
YT : https://www.youtube.com/c/AtsarID
Website : www.atsar.id
Tidak ada komentar:
Posting Komentar