Kamis, 02 Mei 2019

HUKUM MENCUCI PAKAIAN YANG TIDAK TERKENA NAJIS DENGAN PAKAIAN YANG TERKENA NAJIS

HUKUM MENCUCI PAKAIAN YANG TIDAK TERKENA NAJIS DENGAN PAKAIAN YANG TERKENA NAJIS

س: إذا غُسِلت ثياب طاهرة وثياب فيها نجاسة، فهل يؤثر ذلك على طهارة الثياب، وهل الماء ينجس بذلك؟

Pertanyaan:
Apabila pakaian yang tidak terkena najis dicuci secara bersamaan dengan pakaian yang terkena najis, apakah hal tersebut berpengaruh terhadap kesucian pakaian dan apakah air cucian tersebut menjadi najis karenanya?

ج: إذا غسلت الثياب المختلطة بماء كثير يزيل آثار النجاسة، ولا يتغير بالنجاسة فإن الثياب كلها تطهر بذلك؛ لقوله صلى الله عليه وسلم: ((إن الماء طهور لا ينجسه شيء)) أخرجه الإمام أحمد، وأبو داود، والنسائي، والترمذي بإسناد صحيح،

Jawaban:
👕 Pakaian yang bercampur, antara yang tidak terkena najis dengan yang terkena najis, apabila di cuci dengan air yang banyak, yang bisa menghilangkan sisa-sisa najis dan air tersebut tidak berubah karena najis yang ada, maka semua pakaian yang di cuci tersebut menjadi suci dengan dalil hadits Rasulullah ﷺ

🌴 (Sesungguhnya air itu suci dan menyucikan. Tidak ada sesuatu pun yang membuatnya najis). HR. Imam Ahmad, Abu Dawud, An Nasai dan Tirmidzi dengan riwayat yang shahih.

والواجب على من يتولى ذلك أن يتحرى ويجتهد في استعمال الماء الكافي لتطهير وتنظيف الجميع،

💥 Yang wajib bagi orang yang bertanggung jawab dalam hal itu ialah hendaknya ia memeriksa dan bersungguh-sungguh dalam menggunakan air yang cukup untuk menyucikan dan membersihkan seluruh pakaian yang dicuci.

وإذا علمت الثياب النجسة من الثياب الطاهرة فالأحوط: أن تغسل الثياب النجسة وحدها بما يكفيها من الماء، ويزيل أثر النجاسة، مع بقاء الماء على طهوريته لم يتغير بالنجاسة.والله ولي التوفيق. مجموع (10/205).

🚰 Apabila engkau bisa mengetahui pakaian yang terkena najis dan pakaian yang tidak terkena najis, maka langkah yang lebih hati-hati ialah engkau mencuci pakaian yang terkena najis secara terpisah dengan menggunakan air yang cukup, yang bisa menghilangkan sisa-sisa najis yang ada pada pakaian tersebut dan air tersebut tetap dalam keadaan suci dan menyucikan dengan tidak berubah karena najis yang ada pada pakaian yang sedang dicuci.

🕋 Hanya Allah Yang memberikan taufik kepada hamba-hamba-Nya.

📚📚 Majmu' Al Fataawa Syaikh Bin Baz: 10/205.

🌎 *WhatsApp Salafy Cirebon*
⏯ *Channel Telegram* || https://t.me/salafy_cirebon
🖥 *Website Salafy Cirebon :*
www.salafycirebon.com

📳 *_Menyajikan artikel dan audio kajian ilmiah_*

◻◻◻◻◻◻◻◻◻◻

Tidak ada komentar:

Posting Komentar