Kamis, 12 Maret 2015

Beberapa Kesalahan yang Dilakukan Oleh Sebagian Suami

[6:13 21/11/2014] Abdullah Al Jakarty: 🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

🍄Beberapa Kesalahan yang Dilakukan Oleh Sebagian Suami🍄

🔵Kesalahan yang keenam: Melepaskan dan Menyerahkan Kepemimpinan Rumah Tangga Kepada Istri.

Sebagaimana yang telah dijelaskan bahwa disana ada tipe suami yang tidak menganggap istrinya, mengabaikannya tidak melihat kepadanya kecuali dengan tatapan yang merendahkan. Sang suami ini menganggap istrinya tidak tahu dan tidak bisa apa-apa. Adapun pada kesalahan berikut ini adalah ada sebagian suami yang melepaskan dan menyerahkan tugas kepemimpinan kepada istrinya. Ucapan dan pendapat sang istri adalah keputusan. Istrinyalah yang mengatur segala urusan rumah tangga yang suami tunduk kepadanya. Istrinya dengan leluasa melakukan setiap apa yang dia inginkan. Jelas hal ini menyelisihi fitrah dimana Allah menjadikan laki-laki sebagai pemimpin wanita.
Allah Ta’aala berfirman:

الرِّجَالُ قَوَّامُونَ عَلَى النِّسَاءِ

“Kaum laki-laki itu adalah pemimpin bagi kaum wanita” (An Nisa :34)

Sudah seyogyanya seorang suami menjadi peminpin dalam rumah tangganya, yang mengarahkan kepada apa-apa yang menjadi kebaikkan untuk dirinya, istrinya dan anak-anaknya  di dunia dan akhirat

🔵WA PSSI (Perkumpulan Suami Sayang Istri)

🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹
➡insya Allah bersambung dengan kesalahan suami berikutnya
[8:47 22/11/2014] Abdullah Al Jakarty: 🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

🍄Beberapa Kesalahan yang Dilakukan Oleh Sebagian Suami🍄

🔵 Kesalahan Ketujuh: Memakan Harta Sang Istri Dengan Cara yang Bathil.

Ada sebagian suami yang minim dalam pemahaman agama dan sedikitnya rasa malu. Dia tega memakan harta istrinya secara bathil, dan menempuh berbagai macam cara untuk mendapatkannya.

Terkadang seorang istri mendapatkan harta dari hasil usahanya atau berasal dari warisan atau dari sumber pendapatan lainnya. Berawal  dari sinilah sebagian suami mendapatkan kesempatan untuk memakan harta istrinya dengan cara bathil. Baik dengan mengambilnya, atau meminjam dengan niat tidak membayarnya atau yang lainnya.

Jelas, perbuatan ini adalah perbuatan yang tidak dibenarkan dalam agama kita. Islam telah menjaga harta seorang istri, tidak boleh bagi suami untuk mengambilnya secara bathil.

Boleh bagi seorang wanita yang berakal dan dewasa untuk menggunakhan hartanya sesuai dengan apa yang dia khendaki baik untuk membeli sesuatu, atau untuk usaha, atau untuk yang lainnya termasuk untuk disedekahkan.

Akan tetapi bukan berarti seorang istri  bersikap pelit terhadap suaminya. Pemberian seorang istri kepada suaminya adalah perkara tersendiri dan dilarangnya seorang suami mengambil harta istrinya secara bathil adalah perkara tersendiri.

Demikian pula bukan berarti seorang istri semaunya menggunakan harta miliknya tanpa mau meminta/mendengar nasehat atau saran dari suaminya. Bahkan yang seharusnya dia lakukan membantu suaminya dalam kebaikkan dan meminta saran dan nasehat kepada suaminya. Karena hal ini akan semakin menumbuhkan rasa cinta dan kehangatan diantara keduanya.

🔵 WA PSSI (Perkumpulan Suami Sayang Istri)

🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

➡Insya Allah bersambung pada kesalahan suami betikutnya
[15:28 23/11/2014] Abdullah Al Jakarty: 🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

🍄Beberapa Kesalahan yang Dilakukan Oleh Sebagian Suami🍄

🔵Kesalahan yang Kedelapan: Kurang Bersemangat Mengajari Istri Perkara Agama

Diantara bentuk melalaikan hak istri yang dilakukan oleh suami adalah kurang semangatnya seorang suami mengajarkan istrinya perkara  agama.  Bahkan terkadang suaminya adalah seorang suami yang shalih yang memiliki cukup ilmu dan telah berdakwah kesana kemari namun tidak tergerak atau melalaikan dari mengajari istrinya. Jelas hal ini adalah sebuah kesalahan.

Kita semua sangat membutuhkan ilmu agama.

Al Imam Ahmad bin Hambal rahimahullah berkata : “Manusia membutuhkan ilmu lebih banyak dari pada butuhnya pada makanan dan minuman, dikarenakan kebutuhan seseorang terhadap makanan dan minumam dalam sehari sekali atau dua kali. Dan kebutuhan manusia terhadap ilmu sebanyak tarikan nafas."

Oleh karena itu sudah sesogyanya seorang suami berusaha agar istrinya bsa memahami permasalahan2 agama, dari mulai masalah aqidah, fikih dan yg lainnya.

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam bersabda:

طَلَبُ الْعِلْمِ فَرِيْضَةٌ عَلَى كُلِّ مُسْلِمٍ .

“Menuntut ilmu wajib bagi setiap Muslim.”
(HR. Ibnu Majah no 224 dengan sanad yang shahih, dari Anas bin Malik radhiyallahu ‘anhu)

Asy-Syaikh Al-Allamah Shalih al Fauzan hafizhahullah berkata, “Ilmu yang hukumnya wajib atas setiap muslim, yang tidak ada udzur bagi seorang pun untuk meninggalkannya, adalah ilmu yang dapat menegakkan agamanya. Misalnya, Ilmu tentang aqidah, thaharah (bersuci) shalat, zakat, puasa dan haji, yang memungkinkan dirinya bisa menunaikan ibadah-ibadah ini dengan benar. Mempelajari perkara-perkara ini hukumnya wajib atas setiap orang. Tidak ada uzur bagi seorang pun untuk tidak mengetahuinya.”
(al-Khuthabul Mimbariyah fi al-Munasabatil ‘Ashriyyah 1/211)

Dalam sebuah hadits dari
Abu Sa’id al-Khudri radhiyallahu ‘anhu menuturkan, “Seorang wanita datang kepada Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam kemudian berkata,

“Wahai Rasulullah, para pria telah pergi membawa hadits Anda, maka berikanlah kepada kami satu hari khusus untuk menemui Anda, berikanlah pelajaran kepada kami dengan ilmu yang telah diajarkan oleh Allah kepada Anda.”

Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam  bersabda: “Berkumpullah kalian pada hari ini dan itu, ditempat ini dan itu.” Mereka pun berkumpul, maka Rasulullah shallallahu ‘alaihi wasallam datang kepada mereka dan mengajari mereka ilmu yang telah diajarkan oleh Allah kepada beliau.” (HR al-Bukhari dan Muslim)

Ketahuilah wahai para suami sudah menjadi kewajiban anda untuk mengajarkan istri atau berusaha agar istri paham agama.

Disamping hal tersebut akan membawa kebaikkan bagi rumah tangga anda. Maka jangan anda lalaikan kewajiban ini.

🔵WA PSSI (Perkumpulan Suami Sayang Istri)

🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

➡Insya Allah bersambung pada kesalahan berikutnya
[6:45 26/11/2014] Abdullah Al Jakarty: 🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

🌵Beberapa Kesalahan yang Dilakukan Oleh Sebagian Suami🌵

🍄Kesalahan Kesembilan: Bersikap kikir atau pelit terhadap istri.

Ada sebagian suami yang bersikap kikir atau pelit terhadap istrinya. Lalai dalam menafkahi istrinya bersamaan dengan butuhnya sang istri dan mampunya sang suami. Diantara kekikiran yang paling besar seorang suami kikir memberikan nafkah yang wajib. Padahal seorang suami wajib menafkahi istrinya, ini diantara hak istri yang mesti ditunailan.

Berkata Ibnu Qudamah رحمه الله

"Menafkahi istri wajib berdasarkan al-Qur'an, as-Sunnah dan Ijma'.

Allah تعالى  berfirman,

لِيُنْفِقْ ذُو سَعَةٍ مِنْ سَعَتِهِ ۖ وَمَنْ قُدِرَ عَلَيْهِ رِزْقُهُ فَلْيُنْفِقْ مِمَّا آتَاهُ اللَّهُ ۚ لَا يُكَلِّفُ اللَّهُ نَفْسًا إِلَّا مَا آتَاهَا ۚ سَيَجْعَلُ اللَّهُ بَعْدَ عُسْرٍ يُسْرًا

"Hendaklah orang yang mampu memberi nafkah menurut kemampuannya. Dan orang yang disempitkan rezekinya hendaklah memberi nafkah dari harta yang diberikan Allah kepadanya. Allah tidak memikulkan beban kepada seseorang melainkan sekedar apa yang Allah berikan kepadanya. Allah kelak akan memberikan kelapangan sesudah kesempitan." (At-Talâq 7)

Dalam sebuah hadits Rasulullah  صلى الله عليه والسلام  bersabda:
"...bagi mereka (istri2) mempuyai hak diberi bagian rezeki dan pakaian oleh kalian." (HR. Muslim)

Sudah menjadi kewajiban suami untuk menafkahi istrinya bahkan disebutkan dalam sebuah hadits Rasulullah menyebutkan keutamaan harta yang dikeluarkan untuk menafkahi keluarga.

Rasulullah صلى الله عليه والسلام bersabda: "Satu dinar yang engkau keluarkan di jalan Allah, satu dinar yang engkau keluarkan untuk membebaskan budak, satu dinar yang engkau keluarkan untuk orang miskin, dan satu dinar yang engkau keluarkan untuk keluargamu, yang paling besar pahalanya adalah yang dikeluarkan untuk keluargamu" (HR. Muslim)

Oleh karena itu wahai para suami tunaikanlah kewajiban kalian dengan memberi nafkah kepada istri-istri kalian dengan tanpa berlebihan dan besikap kikir, dan dengan tanpa mengungkit-mengungkit pemberian.  Jika suami bermurah hati dengan memberikan lebih dari nafkah wajib yang bisa menyenangkan hati istrinya dengan memberi hadiah maka ini bagus.

Demikian pula tidak sepantasnya seorang istri menuntut nafkah diluar kemampuan suami

🍄WA PSSI (Perkumpulan Suami Sayang Istri)

🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸

➡Insya Allah bersambung pada kesalahan berikutnya
[16:54 01/12/2014] Abdullah Al Jakarty: 🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸🔹

🌵Beberapa Kesalahan yang Dilakukan Sebagian Suami🌵

🍄Kesalahan yang Kesepuluh: Datang Secara Tiba2 Setelah Lama Pergi.

Diantara kesalahan yang dilakukan oleh sebagian suami, ada seorang suami yang datang secara tiba2 setelah melakukan safar dalam jangka waktu yang lama, hal ini dilatarbelakangi karena kekurang perhatian yang dia miliki, atau ingin memberikan kejutan atau karena ketidaktahuan pada dampak buruknya.

Asal larangan ini adalah sebuah hadits yang ditiwayatkan oleh Jabir ia berkata: "Dahulu aku bersama Rasulullah صلى الله عليه و السلام dalam sebuah peperangan. Ketika kami kembali ke Madinah maka kami bergegas memasukinya. Maka Rasulullah صلى الله عليه و السلام bersabda: "Tunda dulu, jangan kalian masuk dimalam hari, hingga wanita yang kusut rambutnya menyisir dan istri yang ditinggal pergi suaminya mencukur bulu kemaluannya." (HR. Muslim)

Jika seorang suami datang kepada istrinya secara tiba2, sedangkan sang istri dalam keadaan kondisi yang tidak baik hal ini akan menimbulkan kekecewaan dihati dan sebab berkurang rasa cinta.

Oleh karena itu sudah seharusnya seorang suami untuk memberi tahu istrinya yang telah lama ditinggal pergi, dengan tujuan agar sang istri bisa bersiap-siap menyambut suaminya, sehingga sang suami mendapati  istrinya dalam keadaan baik yang hal ini akan tetap melestarikan rasa cinta di hati.

🔵WA PSSI (Perkumpulan Suami Sayang Istri)

🔸🔹🔸🔹🔸🔹🔸
➡Insya Allah Ta'aala bersambung pada kesalahan berikutnya

Tidak ada komentar:

Posting Komentar