Fawaaid Manhajiyyah
TIDAK TERPAKU DENGAN PENAMPILAN LUAR
✒__Al-Ustadz Muhammad Afifuddin hafizhahullah
______________________________________
▪▪▪
💥🔗 Ketika menyikapi, membantah, dan mentahdzir hizbiyyin dan ahli bid’ah, Ahlus Sunnah tidak terpana dengan penampilan zahir sebagian mereka yang sesuai dengan sunnah, ibadahnya, bacaan al-Qur’annya yang merdu, kezuhudannya atau taklim-taklimnya yang mengajarkan tauhid dan sunnah. Yang dinilai adalah hakikat keadaannya, yaitu manhaj dan akidahnya yang menyimpang.
🔥☑ Khawarij salah satu sekte sesat yang masih eksis dari masa lalu hingga zaman sekarang, disifati oleh Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam dengan ibadah, shalat, puasa, bacaan al-Qur’an, kezuhudan, dan tampilan zahir yang sesuai dengan sunnah. Akan teapi, Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam sangat keras mentahdzir mereka. Mereka dikatakan sebagai ‘anjing-anjing jahannam’, ’sejelek-jelek orang yang terbunuh di bawah kolong langit’, dan ‘keluar dari agama seperti keluarnya panah dari buruannya’.
💥💫 Al-Imam Ahmad bin Hanbal rahimahullah berkata tentang al-Harits al-Muhasibi, “Jangan engkau tertipu oleh kekhusyukan dan kelembutannya… Jangan engkau tertipu dengan kepala orang yang tertunduk (tawadhu’) karena dia adalah orang yang jelek. Jangan engkau berbicara dengannya! Tidak ada kemuliaan baginya! Apakah setiap orang yang menyampaikan hadits-hadits Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam padahal dia ahlu bid’ah engkau bermajelis dengannya?! Tidak! Tidak ada kemuliaan, tidak pula penyejuk mata!” (Thabaqat al-Hanabilah hlm. 325. Lihat Lammud Durril Mantsur hlm. 166)
⚫ Abu Zur’ah rahimahullah pernah ditanya tentang al-Muhasibi dan kitab-kitabnya. Beliau menjawab, “Hati-hatilah kalian dari kitab-kitab ini! Ini adalah kitab-kitab bid’ah lagi sesat. Hendaklah engkau kembali kepada atsar, karena engkau akan mendapati padanya sesuatu yang mencukupi (sehingga) tidak memerlukan kitab-kitab ini.”
👉 Beliau ditanya lagi, “(Akan tetapi,) dalam kitab-kitab ini ada ibrah (pelajaran yang dapat diambil).”
↔ Jawab beliau, “Barang siapa tidak dapat mengambil ibrah dari kitabullah, dia tidak akan mendapat ibrah dari kitab-kitab ini!”
💨🔃Kemudian beliau berkata, “Alangkah cepatnya orang-orang terjatuh pada kebid’ahan.” (as-Siyar 12/112, lihat Lammud Durr hlm. 149
______________________________________
💻📑Majalah Asy Syariah Online
🌏 www.ittibaus-sunnah.net
◉ ◈ ◉ ◈ ◉ ◈ ◉ ◈ ◉ ◈ ◉
📌 أصحاب السنة
⭐ASHHABUS SUNNAH✪
Tidak ada komentar:
Posting Komentar