Sabtu, 01 Agustus 2015

Upaya Melanggengkan Persahabatan 2

Silsilah Rambu-Rambu Pertemanan 12

Upaya Melanggengkan Persahabatan (Bag. 02)

Beberapa upaya yang bisa ditempuh untuk melanggengkan persahabatan adalah sebagai berikut.

✔️ Saling memberi hadiah

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam berkata:

تَهَادُوْا تَحَابُّوا

“Saling memberi hadiahlah niscaya kalian akan saling mencintai.”

Hendaknya seseorang menerima hadiah yang diberikan kepadanya. Aisyah radhiyallahu 'anha berkata: “Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam menerima hadiah dan membalasnya.”

Namun berhati-hatilah dari perbuatan mengungkit kebaikan. Allah subhanahu wa ta'ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا لَا تُبْطِلُوا صَدَقَاتِكُمْ بِالْمَنِّ وَالْأَذَىٰ كَالَّذِي يُنْفِقُ مَالَهُ رِئَاءَ النَّاسِ وَلَا يُؤْمِنُ بِاللَّهِ وَالْيَوْمِ الْآخِرِ ۖ فَمَثَلُهُ كَمَثَلِ صَفْوَانٍ عَلَيْهِ تُرَابٌ فَأَصَابَهُ وَابِلٌ فَتَرَكَهُ صَلْدًا ۖ لَا يَقْدِرُونَ عَلَىٰ شَيْءٍ مِمَّا كَسَبُوا ۗ وَاللَّهُ لَا يَهْدِي الْقَوْمَ الْكَافِرِينَ

“Wahai orang-orang yang beriman, janganlah kamu menghilangkan (pahala) sedekahmu dengan menyebut-nyebutnya dan menyakiti (perasaan si penerima), seperti orang yang menafkahkan hartanya karena riya kepada manusia dan dia tidak beriman kepada Allah dan hari kemudian. Maka perumpamaan orang itu seperti batu licin yang di atasnya ada tanah, Kemudian batu itu ditimpa hujan lebat, lalu menjadilah dia bersih (tidak bertanah). Mereka tidak menguasai sesuatu pun dari apa yang mereka usahakan dan Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang yang kafir.” (Al-Baqarah: 264)

✔️ Tawadhu’

Allah subhanahu wa ta'ala berfirman:

يَا أَيُّهَا الَّذِينَ آمَنُوا مَنْ يَرْتَدَّ مِنْكُمْ عَنْ دِينِهِ فَسَوْفَ يَأْتِي اللَّهُ بِقَوْمٍ يُحِبُّهُمْ وَيُحِبُّونَهُ أَذِلَّةٍ عَلَى الْمُؤْمِنِينَ أَعِزَّةٍ عَلَى الْكَافِرِينَ يُجَاهِدُونَ فِي سَبِيلِ اللَّهِ وَلَا يَخَافُونَ لَوْمَةَ لَائِمٍ ۚ ذَٰلِكَ فَضْلُ اللَّهِ يُؤْتِيهِ مَنْ يَشَاءُ ۚ وَاللَّهُ وَاسِعٌ عَلِيمٌ

“Wahai orang-orang yang beriman, barangsiapa di antara kamu yang murtad dari agamanya, maka kelak Allah akan mendatangkan suatu kaum yang Allah mencintai mereka dan mereka pun mencintai-Nya, yang bersikap lemah lembut terhadap orang yang mukmin, yang bersikap keras terhadap orang-orang kafir, yang berjihad di jalan Allah, dan yang tidak takut kepada celaan orang yang suka mencela. Itulah karunia Allah, diberikan-Nya kepada siapa yang dikehendaki-Nya, dan Allah Mahaluas (pemberian-Nya), lagi Maha Mengetahui.” (Al-Maidah: 54)

Ibnu Katsir rahimahullah berkata, “Ini adalah sifat kaum mukminin yang sempurna. Salah seorang dari mereka tawadhu’ terhadap teman dan walinya, serta bersikap keras kepada musuh dan lawannya.”

✔️ Menjaga adab-adab yang diajarkan Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam

Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam telah mengajarkan adab-adab yang jika diamalkan akan menjaga hubungan seorang dengan temannya.

Dari Abu Hurairah radhiyallahu 'anhu, ia berkata: Rasulullah shallallahu 'alaihi wa sallam bersabda:

لاَ تَحَاسَدُوْا، وَلاَ تَنَاجَشُوْا، وَلاَ تَبَاغَضُوْا، وَلاَ تَدَابَرُوْا، وَلاَ يَبِيْعُ بَعْضُكُمْ عَلَى بَيْعِ بَعْضٍ، وَكُوْنُوْا عِبَادَ اللهِ إِخْوَاًنا، الْمُسْلِمُ أَخُو الْمُسْلِمِ، لاَ يَظْلِمُهُ، وَلاَ يَكْذِبُهُ، وَلاَ يَحْقِرُهُ، التَّقْوَى هَهُنَا –وَيُشِيْرُ إِلَى صَدْرِهِ ثَلاَثَ مَرَّاتٍ– بِحَسْبِ امْرِئٍ مِنَ الشَّرِّ أَنْ يَحْقِرَ أَخَاهُ الْمُسْلِمَ، كُلُّ الْمُسْلِمِ عَلَى الْمُسْلِمِ حَرَامٌ، دَمُهُ وَمَالُهُ وَعِرْضُهُ

“Janganlah kalian saling hasad, janganlah saling menipu, saling menjauhi, dan janganlah membeli (barang) yang hendak dibeli orang lain. Jadilah kalian hamba-hamba Allah subhanahu wa ta'ala yang bersaudara. Seorang muslim adalah saudara muslim yang lain, tidak boleh ia menzaliminya, enggan membelanya, tidak boleh mendustai dan menghinanya. Takwa itu di sini –beliau mengisyaratkan ke dadanya tiga kali–. Cukup dianggap sebagai kejahatan seseorang jika ia menghina saudaranya yang muslim. Setiap muslim bagi muslim yang lain adalah haram darahnya, harta dan kehormatannya.” (HR. Muslim) [Lihat Ni’matul Ukhuwah]

📝 🌍 Ditulis oleh: Al-Ustadz Abdurrahman Mubarak hafidzahulloh. Dikutip dari http://asysyariah.com/upaya-melanggengkan-persahabatan/

〰〰〰〰〰〰〰
📚WA Salafy Kendari 📡

Tidak ada komentar:

Posting Komentar