DENGAN CARA APA SEORANG HAMBA MENYAYANGI DIRINYA ?
▫️Berkata syaikh Zaid Bin Muhammad Hadi Al Madkholy رحمه اللّٰه :
��Hendaknya seorang muslim menyayangi dirinya terkhusus para pemuda hendaklah mereka menyayangi diri-diri mereka :
1⃣Yang pertama : dengan duduk bersama orang-orang berilmu dan sholih.
2⃣Yang kedua : dengan menghadiri majlis-majlis dzikir yang syar'i dan halaqoh-halaqohnya.
3⃣Yang ketiga : dengan menjauhi kejelekan dan para pelakunya.
4⃣Yang keempat : dengan mengambil bagian yang besar dari Kitab Robb mereka dan Sunnah Nabi mereka عليه الصلاة والسلام.
5⃣Yang kelima : Dengan mempergunakan kehidupan pada setiap perkara yang bermanfaat dan berfaedah agar kehidupan menjadi diberkahi dan baik.
��Dan kehidupan tidaklah menjadi kehidupan yang diberkahi dan tidaklah menjadi kehidupan yang baik dan bahagia kecuali apabila :
��Kehidupannya dipenuhi dengan belajar dan membaca,
��Kehidupannya dipenuhi dengan tafaqquh (mendalami) agama Allah,
��Dan kehidupannya dipenuhi dengan duduk bersama orang-orang yang baik.
��Inilah kehidupan yang baik lagi diberkahi yang wajib bagi setiap muslim dan muslimah untuk bersemangat dalam meraihnya terutama para pemuda dari kalangan mereka yang mereka berada pada usia dini dalam keadaan bersih, sejatinya wajib bagi mereka untuk menjaga kesucian dan kebersihan mereka dan tidak mengotori hati-hati dan anggota tubuh mereka dengan kemaksiatan dan penyimpangan yang membuat syaithon ridho dan membuat Allah murka serta menghantarkan orang yang menempuhnya menuju adzab Neraka yang merupakan sejelek-jelek tempat tinggal.
��Sumber : Al Aqdul Munadhdhid ��
❓بماذا يرحم العبد المسلم نفسه ؟
��يرحم العبد نفسه بأمور ذكرها العلامة زيد بن هادي المدخلي -رحمه الله تعالى- وهي:
��قال -رحمه الله تعالى- :
✍ " ﻓﻠﻴﺮﺣﻢ ﻛﻞ ﻣﺴﻠﻢ ﻧﻔﺴﻪ ﻭﺑﺎﻷﺧﺺ ﻟﻴﺮﺣﻢ اﻟﺸﺒﺎﺏ ﺃﻧﻔﺴﻬﻢ ﻟﻴﺮﺣﻤﻮﻫﺎ:
1⃣- ﺃﻭﻻ: ﺑﻤﺠﺎﻟﺴﺔ ﺃﻫﻞ اﻟﻌﻠﻢ ﻭاﻟﺼﻼﺡ.
2⃣- ﻭﺛﺎﻧﻴﺎ: ﺑﻤﺠﺎﻟﺲ اﻟﺬﻛﺮ اﻟﺸﺮﻋﻲ ﻭﺣﻠﻘﺎﺗﻪ.
3⃣- ﻭﺛﺎﻟﺜﺎ: ﺑﻨﺒﺬ اﻟﺸﺮ ﻭﺃﻫﻠﻪ.
4⃣- ﻭﺭاﺑﻌﺎ: ﺑﺎﻷﺧﺬ ﺑﻨﺼﻴﺐ ﻭاﻓﺮ ﻣﻦ ﻛﺘﺎﺏ ﺭﺑﻬﻢ ﻭﺳﻨﺔ ﻧﺒﻴﻬﻢ -ﻋﻠﻴﻪ اﻟﺼﻼﺓ ﻭاﻟﺴﻼﻡ-،
5⃣- ﻭﺑﻘﻀﺎء اﻟﺤﻴﺎﺓ ﻓﻲ ﻛﻞ ﻧﺎﻓﻊ ﻭﻣﻔﻴﺪ ﻟﺘﻜﻮﻥ ﻣﺒﺎﺭﻛﺔ ﻭﻃﻴﺒﺔ،
�� ﻭاﻟﺤﻴﺎﺓ ﻻ ﺗﻜﻮﻥ ﻣﺒﺎﺭﻛﺔ ﻭﻻ ﺗﻜﻮﻥ ﻃﻴﺒﺔ ﻭﻻ ﺗﻜﻮﻥ ﺳﻌﻴﺪﺓ ﺇﻻ ﺇﺫا ﻛﺎﻧﺖ:
��ﺣﻴﺎﺓ ﺗﻌﻠﻢ ﻭﻗﺮاءﺓ,
��ﻭﺣﻴﺎﺓ ﺗﻔﻘﻪ ﻓﻲ ﺩﻳﻦ اﻟﻠﻪ،
��ﻭﺣﻴﺎﺓ ﻣﺠﺎﻟﺴﺔ ﻟﻷﺧﻴﺎﺭ،
��ﻫﺬﻩ ﻫﻲ اﻟﺤﻴﺎﺓ اﻟﻄﻴﺒﺔ اﻟﻤﺒﺎﺭﻛﺔ اﻟﺘﻲ ﻳﺠﺐ ﺃﻥ ﻳﺤﺮﺹ ﻋﻠﻴﻬﺎ ﻛﻞ ﻣﺴﻠﻢ ﻭﻣﺴﻠﻤﺔ ﻻﺳﻴﻤﺎ اﻟﺸﺒﺎﺏ ﻣﻨﻬﻢ اﻟﺬﻳﻦ ﻫﻢ ﻓﻲ ﺳﻦ ﻣﺒﻜﺮﺓ ﻭﻫﻢ ﺃﻃﻬﺎﺭ ﻓﻲ ﺳﻨﻬﻢ ﻫﺬﻩ، ﺣﻘﺎ ﺇﻧﻪ ﻳﺠﺐ ﻋﻠﻴﻬﻢ ﺃﻥ ﻳﺤﺎﻓﻈﻮا ﻋﻠﻰ ﻃﻬﺮﻫﻢ ﻭﻋﻠﻰ ﻧﻈﺎﻓﺘﻬﻢ, ﻻ ﻳﺪﻧﺴﻮا اﻟﻘﻠﻮﺏ ﻭﻻ ﻳﺪﻧﺴﻮا اﻟﺠﻮاﺭﺡ ﺑﺪﺭﻥ اﻟﻤﻌﺎﺻﻲ ﻭاﻻﻧﺤﺮاﻓﺎﺕ اﻟﺘﻲ ﺗﺮﺿﻲ اﻟﺸﻴﻄﺎﻥ ﻭﺗﻐﻀﺐ اﻟﺮﺣﻤﻦ, ﻭﺗﻔﻀﻲ ﺑﺴﺎﻟﻜﻴﻬﺎ ﺇﻟﻰ ﻋﺬاﺏ اﻟﻨﺎﺭ ﻭﺑﺌﺲ اﻟﻘﺮاﺭ ".
��منقول من جواب الشيخ على السؤال الأول من كتاب: ��" العقد المنضد "��
▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️▫️
telegram.me/dinulqoyyim
0 Response to "Bagaimanakah SEORANG HAMBA MENYAYANGI DIRINYA"
Posting Komentar