TAUHID
Oleh : Al-Ustadz Qomar Suaidi Lc
📖 Istilah Tauhid memang telah menjadi istilah yang sangat populer di tengah masyarakat muslim. Namun tak sedikit yang keliru dalam memahaminya.
✅ Makna Tauhid yang sebenarnya adalah mengesakan Allah عزوجل pada sesuatu yang menjadikan kekhususan-Nya baik Rububiyah, Uluhiyah, atau Asma serta Sifat-sifat-Nya.
👉Rububiyah artinya penciptaan alam, kepemilikan serta pengaturannya.
👉Uluhiyah artinya Ibadah,
👉Sementara Asma dan Sifat artinya nama-nama Allah عزوجل serta sifat-sifat-Nya yang sangat baik dan agung sebagaimana yang Allah سبحانه وتعالى tetapkan dalam kitab-Nya atau yang Rasul-Nya tetapkan dalam haditsnya.(lihat Al-Qaulul Mufid 1/9, 14, 16 karya Asy-Syaikh Ibnu 'Utsaimin رحمه الله)
☝Inilah TAUHID hakiki yang dibawa oleh para Rasul Allah عزوجل.
❌ Namun banyak orang yang menyelewengkan makna yang hakiki ini. Sebagai Contoh ⤵
1⃣Ahli filsafat menamakan ilmu kalam atau filsafat dan mantik Yunani yang dipakai untuk mempelajari permasalahan aqidah sebagai Tauhid
2⃣Orang-orang Mu'tazilah mendefinisikan kata Tauhid sebagai pembahasan seputar sifat-sifat Allahعزوجل , apa yang wajib untuknya dan apa yang tidak. Walaupun pada akhirnya mereka mengingkari semua sifat Allahعزوجل , yang kemudian hal ini menjadi salah satu dari 5 prinsip mereka ( lihat Firaq Mu'asirah 2/1032 )
3⃣Para penganut Tarekat tasawuf khususnya yang ekstrim, justru meyakini tauhid sebagai wihdatul wujud, yakni bersatunya Allahعزوجل dengan mahluk, menurut mereka tauhid ada 3 tingkatan :
1) Tauhid orang awam yaitu hanya beribadah kepada Allahعزوجل tidak mempersekutukan-Nya.
2) Tauhid orang-orang khusus, yang hakikatnya adalah tenggelam dalam Tauhid Rububiyah, yakni meyakini Rububiyah Allahعزوجل dan menafikan sebab atau hikmah (penciptaan mahluk) sebagaimana keyakinan orang-orang Jabariyah ( Minhajus Sunnah An-Nabawiyah 5/3588 )
3) Tauhid Khashshatul khashshah ( orang khususnya orang-orang khusus ) yaitu wihdatul wujud (lihat Mazhahir Inhirafat 'Aqadiyah 1/228-230 )
Wallahu a'lam.
📝Sumber: Bundel Majalah Asy-Syariah Vol. 1-4/Jalan keluar dari Fitnah/Khazanah, hal : 20
📆Jum'at 10 Al-Muharrom 1437 H/23 Oktober 2015
📚WA Alhaqqu Ahabbu Ilaina
🌐💻Untuk faidah lainnya silahksn klik⤵
http://salafymedia.com/blog/category/alhaqqu-ahabbu-ilaina/
0 Response to "TAUHID dan Makna Shahihnya"
Posting Komentar